Senin, 21 November 2011

Sambil Lalu

Aku punya kehidupan sendiri,
Merayapi hari demi hari hingga lelah terasa menyekik leherku
Menenggelamkan titik-titik rindu yang sempat menelisik
Langitpun terlihat semakin jauh di mataku,
Apa lagi dirimu
Ternyata waktu telah berhasil menelanku
Menghabisi perasaanku sedemikian rupa
Namun aku tetap bersyukur,
Tuhan masih memberiku waktu satu jam dua puluh menit
Untuk bertahan di bawah teduhnya cintamu,
Memperhatikan dirimu meskipun sambil lalu.
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

thank's for your comment