Apakah kamu pernah gagal atau gak sukses waktu mau nge-burning? Dipostingan aku kali ini aku gak bermaksud memberi solusi giman caranya CD yang kamu burning itu bisa menjadi sukses kembali, tapi aku bakal jelasin sedikit alaan kenapa burningan kamu itu bisa gagal.
Sebelumnya tau gak kenapa proses merekam, menulis atau menghapus data pada CD-R disebut burnig atau istilah indonesianya bakar? Setelah aku cari informasinya, proses tsb disebut burning karena pada bagian optikal disk itu ditaburi bubuk yang namanya poly carbonat yang kasat mata atau yang sering kita ketahui itu warnany seperti warna pelangi dan memiliki lintasan yang gunanya untuk menyimpan data yang disimpan didalam titik-titik kecil. Untuk bisa melubangi CD tsb maka harus disinari dengan sinar laser yang terdapat pada CD-RW untuk menyinari poly carbonat sampai meleleh, sinar tersebut menghasilkan panas dan membentuk lubang-lubang kecil. Makanya proses tsb disebut membakar/ burning. Penyimpanan ini hanya dapat dilakukan satu kali penyinaran laser saja.
Nah kalau masalah gagal ngeburning, itu sih karena kualitas CD nya yang kurang baik. Setiap perusahaan yang memproduksi CD-R mempunyai cara tersendiri dalam menciptakan CD-R yang sesuai standar maupun yang tidak sesuai standar. Jadi kalau pilih CD yang murahan ya pasti kualitasnya pun murahan juga. Dan sebaliknya juga begitu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)